Ah, capek.. itu yang saya rasakan minggu ini waktu saya dan partner-partner gowes saya bersepeda pagi ke Bukit Campuhan Ubud hingga ke Keliki Tegallalang. Waktu pertama tidak ada rencara untuk ke Keliki. Tujuannya hanya ke Bukit Campuhan Ubud. Tapi pas sampai di sana, akhirnya kami putuskan untuk melanjutkan perjalanan ke Keliki. Mungkin ada yang belum tahu dimana itu Bukit Campuhan? Bukit Campuhan ini berada di wilayah Kecamatan Ubud, Gianyar, Bali. Nah, kalau Ubud pasti sudah banyak yang tahu. Bukit Campuhan ini merupakan salah satu tempat wisata di Ubud. Selain karena suasananya yang tenang, tempatnya juga indah. Ada jalan setapak sepanjang bukit.
Keinginan saya untuk biking ke Bukit Campuhan sudah lama. Dulu sempat mau sampai ke sana, tapi ada beberapa kejadian di perjalan yang kahirnya membuat saya dan kawan-kawan memutuskan untuk balik ke Gianyar dan tidak melanjutkan perjalanan ke Bukit Campuhan. Itu percobaan yang pertama dan kegagalan yang pertama pula untuk sampai ke Bukit Campuhan. Nah, minggu kemarin adalah percobaan yang kedua dan 100% sukses. Akhirnya berhasil juga sampai di Bukit Campuhan. Setelah lama keinginan saya untuk biking ke sana.
Awal perjalanan sempat ragu juga karena cuaca tidak mendukung. Pagi-pagi sekali sudah hujan gerimis. Tapi akhirnya kami berempat berangkat juga. Dengan diiringi mendung yang menggantung, kami berangkat dengan bara semangat yang membara (heheheh... bahasanya lebay banget). Perjalanan ke Bukit Campuhan berjalan dengan lancar tanpa ada hambatan atau kejadian-kejadian yang tidak diinginkan dan kami pun sampai di Ubud dengan selamat. Tapi yang menjadi masalah kemudian, tidak satu pun dari kami berempat yang tahu persisi jalan menuju ke Bukit Campuhan. Dan akhirnya, karena saya ingat kata pepatah, malu bertanya balik lagi.. hehhehehe... lalu saya tanyakan saja ke orang setempat. Dan akhirnya kami sampai juga di sana. Temapatnya tenang dan nyaman. Padang ilalang menghampar seluas mata memandang. Seperti kami sedang berada di suatu wilayah yang lampang tak berpenghuni. Yang ada hanya kicau burung dan hamparan ilalang yang mengelilingi kami.
Ada juga beberapa orang yang kami temui di sana. Mungkin sedang menikmati akhir pekannya. Dan untuk manambah meriahnya pagi, hujan pun dengan angkuhnya turun membasahi bUkit dan kami yang berada di dalamnya. Akhirnya kami pun terdampar di Villa orang. Untung orang yang punya tidak marah-marah kami berempat nongkrong dengan seenaknya di serambi depan. Hhehehehehe.... 30 menit kami habiskan jongkok-jongkok di depan villa.
Begitu hujan reda, dengan sigap kami melanjutkan perjalanan menuju Keliki. Nah, ini dia bonus perjalanan bersepeda kami. Jalur bersepeda yang naik turun karena wilayah Keliki merupakan daerah dataran tinggi yang tentunya tidak lepas dari jalan turunan dan tanjakan. Dan sudah barang tentu jalur ini membuat hidung dan dada kami berlomba. Ngos-ngosan. Hheheheheh... tapi semua usaha yang membuat lelah hidung kami untuk menghirup udara sebanyak-banyaknya terbayar lunas karena jalan pulang adalah turunan yang terus-menerus hingga di Gianyar. Mantap!! See U Next Riding, bro..^_^
From Bukit Campuhan To Keliki
Februari 27, 2011
Labels:
Travelling
Artikel Terkait Dengan Kategori :
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
5 comments:
kurang lengkap kalau tanpa photo.
photonya mana?
kayaknya asyik acara goes begini ya...
hmm...pengen.. :)
@dee : nie photonya lagi di-upload... lagi gangguan nih inetnya.. sudah banget... hehehe...
eh itu foto jalan setapaknya asik banget...
@Rawins : yep... itu salah satu daya tariknya... ^_^
Posting Komentar
Silakan bagi sahabat yang ingin berkomentar, memberi kritik, dan saran sebagai apresiasi dalam tulisan ini. Saya pribadi sangat menghargai dan menghormati apapun bentuk apresiasi yang sahabat berikan. Terima kasih!!